Dili/29/01/2019. Sekretariat Teknik Dana Pengembangan Sumber Daya Manusia (disingkat dalam Portugis FDCH) melakukan presentasi tentang data SDM di depan Dewan Antar-Kementerian pada pemerintahan Konstitusi yang ke delapang.
Selama presentasi FDCH menyatakan kesediaan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di sektor-sektor yang nantinya akan meningkatkan pendaptan ekonomi selain sektor perminyakan.
Selain presentasi data-data tentang penerima dana FDCH dari tahun 2011-2019 FDCH juga menyatakan kesediaan untuk merealisasikan kebijakan pemerintahan yang dipinpin oleh Perdana Menteri Taur Matan Ruak, terutama mendukung kebijakan tentang pelatihan vokasional bagi para pemuda-pemudi sehingga bisa diserap oleh pasar baik didalam maupun luar negeri.
“Tahun 2019 FDCH akan menjalankan kebijakan Pemerintahan Konstitusi yang ke delapang berdasarkan pada orientasi dari yang mulia Perdana Menteri, sehingga FDCHakan fokus pada pendanaan program-program SEFOPE dalam menigkatkan skill dan juga pelatihan profesional bagi kaum muda dan masyarakat umum disektor-sektor prioritas berdasarkan pada permintaan pasar,baik dalam dan luar negeri” ungkap Sekretaris Eksekutif FDCH. Sr. Isménio Martins da Silva.
Rapat Dewan Antar-kementerian ini merupakan tindaklanjut dari pertemuan teknik yang telah dijalankan diawal tahun ini, diprakarsai oleh kementerian-kemeterian terkait dan Agensi negara yang berhubungan dengan kebijakan diversifikasi pendapatan ekonomi negara di sektor non perminyakan.
“Hari ini tim teknis dari berbagai kementerian dan parter pembanggunan internasional melakukan presentasi-presentasi ini sebagai sebuah gambaran umum (snapshop) agar bagaimana semua pihak yang hadir dapat mencari solusi untuk bekerjasama untiuk melakukan diversifikasi pendapatan ekonom, sehingga sangat membutuhkan kehadiran para menteriuntuk mendapatkan kebijakan politik dan orientasi terkait perihal diversifikasi pendapatan ekonomi”. ungkap Koordinator Reformasi Pajak Fernanda Borges.
Pada kesempatan yang sama Perdana Menteri pemerintahaan Konstitusi yang kedelapang Yang Mulia Taur Matan ruak selama intervensinya menggatakan kementerian-kementerian terkait harus kembali dengan proposal tentang program terkait, sehingga kebijakan dan keputusan nantinya hanya bisa diperdebatkan di Dewan Menteri.
Selain presentasi FDCH, Kementerian Pariwisata, kementerian pertanian, Kementerian Keuangan, Dana Infrastruktur, SEFOPE, kementerian Luar Negeri, dan juga partner Pembanggunan Internasional,dimana masing-masing melakukan presentasi terkait informasi seputar sektor-sektor penting untuk diversifikasi pendapatan ekonomi no perminyakan.(Media FDCH)