Dili, 11/02/2019, Sekretariat Teknik Fundo de Desenvolvimento do Capital Humano (ST-FDCH) terus berinvestasi pada pembangunan sumber daya manusia di berbagai sektor guna menyiapkan putra dan putri Timor-Leste untuk bidang pekerjaan baik itu didalam maupun luar negeri, agar dapat berkontribusi bagi pembangunan ekonomi negara baru Timor-Leste ini.

Meski dengan anggaran FDCH yang kecil pada tahun 2019 ini $20 Juta saja dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya akan tetapi proyeksi pada tahun 2019  ini FDCH akan mendanai Putra dan Putri Timor-Leste berjunmlah 13.565.

Sekretaris Eksekutive FDCH Isménio Martins da Silva mengatakan bahwa angaran FDCH untuk tahun 2019 ini sangatlah minim dibandingkan dengan angaran-angaran yang ada pada tahun-tahun sebelumnya karena pada tahun ini FDCH angaran FDCH hanya $20 juta saja.

Dari angaran $20 juta ini,akan mendanai 4 program penting yang ada di FDCH seperti halnya, Pelatihan Profesional, dengan jumlah $1.984.550,00, Pelatihan Teknik $6.537.775,20, Beasiswa $9.285.321,32 dan tipe pelatihan lainnya $ 2.192.353,48,

Namun demikian bahwa proyeksi untuk jumlah beneficiary atas 4 program yang ada, pada tahun 2019 FDCH hanya akan medanai Putra-putri Timor-Leste 13.565 dari jumlah tersebut untuk perempuan 5.030 dan pria 8.535.

Sekretaris Eksekutif FDCH menyampaikan informasi ini dalam presentasi persiapan implementasi program dan aktivitas yang ada di ST-FDCH untuk Angaran Negara 2019 pada saat pertemuan dengan Menteri Pendidikan Tinggi Ilmu dan Budaya (dalam Bahasa Portugis- MESCC) Longuinhos dos Santos dan Sekretaris Negara Seni dan Budaya (dalam Bahasa portugis-SEAC) Teófilo Caldas dan Direktur Umum MESCC, para penasehat dan para Direktur dari SEAC, di ruangan rapat MESCC.

Menteri MESCC Longuinhos dos Santos meminta agar Dana yang ada dialokasikan dengan baik agar bermanfaat bagi Putra dan putri Timor-Leste.

Menteri juga bangga dengan kinerja kerja FDCH selama ini, kerja sama yang baik sekali terutama sering mengaktualisasikan laporan trimestral kepada Menteri.

“saya bangga dengan ada, terutama laporan trimestral yang sering diserahkan ke-saya utuk melihatnya, dan laporan yang diserahkan kepada saya kemudian saya juga sering memberikan kepada Perdana Menteri,” kata Menteri MESCC.

Namun demikian dalam pertemuan ini Direktur Umum dari SEAC meminta FDCH untuk membantu dan meminta agar adanya kerjasama yang lebih baik lagi dengan FDCH guna menyiapkan Sumber daya manusia pada bidang Keperpustakaan Nasional karena berdasarkan pada perencanaan konstruksi perpustakaan nasional akan dimulai pada 2019 dan akan rampung pada 2021, oleh karena itu sangat penting untuk menyiapkan sumberdaya manusia pada bidang ini.

Menemani Sekretaris Eksekutive FDCH pada saat presentasi ini yakni Penasehat ST-FDCH Ana Paula dos Santos, Koordenator GAPEFIV-FDCH Filomeno dos Santos Lay dan juga Koordenator GAFRHI-FDCH Leila Carceres.

Pada saat ini institusi pemerintahaan yang terakreditasi di FDCH berjumlah 52 dibandingkan dengan tahun lalu yang berjumlah 42. (Media FDCH)

 

Related Post :


Total Viewer : 2121 Views || Category: Berita